Berikut adalah sebuah cerita pendek yang tadinya ingin saya buat namun lalu menjadi sebuah lagu pendek dengan judul yang sama. lagu tersebut bisa didengarkan di link berikut:
https://soundcloud.com/mallakapost/aku-akan-pulang-cepat-malam-ini-karena-kiamat-datang-esok-pagi
Semoga berguna
***
Aku akan pulang cepat malam
ini.
Dan akan segera kurapihkan
mix-tape yang sudah aku buat khusus untukmu. Memutarnya di laptopku yang
layarnya sudah retak dan kotor. Mencoloknya ke amplifierku, berhubung aku belum
punya cukup uang untuk membeli speaker yang pantas.
Aku juga sudah beli tiga
bungkus ayam kremes, satu untukku dan dua untuk kamu—walau aku tau kamu bisa
makan dua bungkus lagi—juga dua gelas bubble tea kesukaanmu.
Dan saat kamu sampai, tepat
di depan pintu aku akan menciummu. Kecupan kecil di bibir itu. Akan kupastikan
ciuman itu penuh akan cemburu pada jarak dan waktu. Kamu tahu aku jarang
mengucap rasa rindu dan kamu tak pernah pertanyakan itu.
Akan kuambil tasmu dan membiarkanmu
duduk di sofa dan menikmati santapan malam terakhirmu. Aku akan memperhatikan
kamu melahap ayammu itu sampai ke detil-detilnya—kremesan yang menyangkut di
pinggir bibirmu dan akan ku tertawakan mulut blepotanmu itu.
Lalu kita akan sedikit berdansa.
Lagu yang terpasang adalah lagu-lagu aneh yang mungkin kamu tak mengerti kenapa
aku pilih untuk dimasukkan kedalam playlist mixtape itu. Tapi kamu tak mengapa
dengan itu.
Kita berdansa, gerakanku
canggung, sementara kamu lebih luwes. Kita berdansa seperti dua orang yang
mabuk dan kegirangan mendengar lagu-lagu ballad Guruh dan gipsy-gipsynya—namun
terlalu letih untuk berlompat-lompat.
Dan sampai akhirnya alunan
lagu semakin melambat, kamu akan terus membiarkanku memelukmu. Menghirup
tengkuk lehermu sembari terus berdansa kecil. Meski aku tau kamu sudah sangat
letih.
Waktu akan berhenti beberapa
jam lagi. Sebelum Pagi kembali, kita sudah merebut semuanya dari Semesta. Tak
ada yang lebih penting dari ini. Tidak berakhirnya dunia, tidak hancurnya peradaban
manusia, tidak berhentinya sejarah.
Kita akan berhasil membuat akhirat dan mereka semua cemburu.
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteThe ending got me. Such sweet sorrow at the end of humanity, yet such triumph. I'd love to see longer stories!
ReplyDelete